Sabtu, 25 April 2015

cara pembuatan table dalam microsoft word






NAMA     : YANTI ISKA
NIM        : 140220026
RUANG  : POLITIK A
TUGAS   :APLIKOM









BUS CENDRAWASIH VS TRUCK TRONTON, ENAM TEWAS PULUHAN LAINNYA LUKA-LUKA
S
ebuah kecelakaan beruntun terjadi di plimbang bireun aceh pada hari minggu 5 april 2015. jumlah korban tewas 6 orang yang melibatkan sebuah truk colt diesel, mobil bus penumpang cendrawasih dan sebuah truk pengangkut tanah. kronologi kecelakaan maut di bireuen ini sendiri menurut saksi mata, melibatkan tiga unit mobil, yakni satu unit truk colt angkut tanah, satu unit truk tronton dan BE Cendrawasih yang sedang mengangkut rombongan antar pengantin dari Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen
Akibat Bus Cenderawasih vs truk tronton di Peulimbang, Kabupaten Bireuen, Aceh, melibatkan korban tersebut adalah Risna Zahara, 8 tahun, warga Blang Tarakan, Kecamatan  Sawang,Aceh Utara, dan Mardiana Husen, 36 tahun, yang meninggal di RSU Zainal Abidin Banda Aceh, sekitar tujuh jam setelah dirujuk dari RSUD Dr Fauziah Bireuen. Empat orang lainnya yang sudah meninggal sebelumnya adalah Krisdian Diva (3,5), asal Desa Alue Kuta/Alue Bayeu Utang, Kecamatan Jangka; Mutia Hayati (40) asal Desa Alue Kuta; Karnati (40) warga Desa Alue Kuta, Kecamatan Jangka Bireuen; dan Nuraini Sukirman (55) asal Desa Blang Tarakan, Kecamatan Sawang Aceh Utara. Koordinator Instalasi Unit Gawat Darurat RSUD Dr Fauziah Bireuen Azhari mengatakan jumlah korban yang dirujuk ke RSUD Dr Fauziah sebanyak 28 orang, sementara empat orang lain ke RS Malayhati. Dari jumlah tersebut, dua orang langsung dirujuk ke RSU Zainal Abidin Banda Aceh karena kondisinya parah, sementara satu orang lagi dioperasi di RS setempat. “Kondisi korban luka dan patah-patah,” ujar Azhari Insiden ini terjadi ketika bus Cenderawasih yang mengangkut rombongan pengantin berusaha mendahului sebuah dump truk yang melaju dengan arah yang sama saat berada di jalan lurus di depan BPP Peulimbang.
Namun, diduga karena asap tebal pembakaran jerami di persawahan, bus yang berangkat dari Kecamatan Peusangan menuju ke Ule Gle, Kabupaten Pidie Jaya, itu tak melihat truk tronton dari arah berlawanan. Akibatnya, tabrakan pun tak dapat dihindari. Kondisi badan minibus Cenderawasih bagian atas copot dan tronton ringsek bagian depan. Sementara dump truck pengangkut pasir sudah jatuh ke posisi kiri jalan. Jalan di kawasan itu sempat macet beberapa jam karena warga mencoba mengeluarkan korban yang terjepit dari badan bus. 


BUS CENDRAWASIH VS TRUCK TRONTON, ENAM TEWAS PULUHAN LAINNYA LUKA-LUKA
S
ebuah kecelakaan beruntun terjadi di plimbang bireun aceh pada hari minggu 5 april 2015. jumlah korban tewas 6 orang yang melibatkan sebuah truk colt diesel, mobil bus penumpang cendrawasih dan sebuah truk pengangkut tanah. kronologi kecelakaan maut di bireuen ini sendiri menurut saksi mata, melibatkan tiga unit mobil, yakni satu unit truk colt angkut tanah, satu unit truk tronton dan BE Cendrawasih yang sedang mengangkut rombongan antar pengantin dari Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen
Akibat Bus Cenderawasih vs truk tronton di Peulimbang, Kabupaten Bireuen, Aceh, melibatkan korban tersebut adalah Risna Zahara, 8 tahun, warga Blang Tarakan, Kecamatan  Sawang,Aceh Utara, dan Mardiana Husen, 36 tahun, yang meninggal di RSU Zainal Abidin Banda Aceh, sekitar tujuh jam setelah dirujuk dari RSUD Dr Fauziah Bireuen. Empat orang lainnya yang sudah meninggal sebelumnya adalah Krisdian Diva (3,5), asal Desa Alue Kuta/Alue Bayeu Utang, Kecamatan Jangka; Mutia Hayati (40) asal Desa Alue Kuta; Karnati (40) warga Desa Alue Kuta, Kecamatan Jangka Bireuen; dan Nuraini Sukirman (55) asal Desa Blang Tarakan, Kecamatan Sawang Aceh Utara. Koordinator Instalasi Unit Gawat Darurat RSUD Dr Fauziah Bireuen Azhari mengatakan jumlah korban yang dirujuk ke RSUD Dr Fauziah sebanyak 28 orang, sementara empat orang lain ke RS Malayhati. Dari jumlah tersebut, dua orang langsung dirujuk ke RSU Zainal Abidin Banda Aceh karena kondisinya parah, sementara satu orang lagi dioperasi di RS setempat. “Kondisi korban luka dan patah-patah,” ujar Azhari Insiden ini terjadi ketika bus Cenderawasih yang mengangkut rombongan pengantin berusaha mendahului sebuah dump truk yang melaju dengan arah yang sama saat berada di jalan lurus di depan BPP Peulimbang.

Namun, diduga karena asap tebal pembakaran jerami di persawahan, bus yang berangkat dari Kecamatan Peusangan menuju ke Ule Gle, Kabupaten Pidie Jaya, itu tak melihat truk tronton dari arah berlawanan. Akibatnya, tabrakan pun tak dapat dihindari. Kondisi badan minibus Cenderawasih bagian atas copot dan tronton ringsek bagian depan. Sementara dump truck pengangkut pasir sudah jatuh ke posisi kiri jalan. Jalan di kawasan itu sempat macet beberapa jam karena warga mencoba mengeluarkan korban yang terjepit dari badan bus. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar